UNIT 6 - PENCIPTAAN DESAIN

UNIT 6 - PENCIPTAAN DESAIN

https://lspblkpadang.org/lowongan-pekerjaan-desain-grafis/

Pokok-Pokok Materi
Konsep Eksplorasi dan Eksperimen dalam Berkarya Desain Di dalam proses desain, hal yang perlu diutamakan adalah agar orang lain di luar si perancang dapat memahami bentuk dan karakter bahan dari apa yang mereka rancang. Guru dapat membuat tema perancangan desain atau membebaskan tema sehingga akan diperoleh hasil karya yang beragam dalam satu kelas.

Tahap eksplorasi desain dapat dimulai dengan mengumpulkan bentuk-bentuk rancangan yang sesuai dengan ide peserta didik dan mengumpulkan semua informasi yang mendukung rancangan ke dalam jurnal visual. Contoh jurnal visual dapat dicari pada laman pencarian dengan kata kunci: moodboard design. Jurnal visual digunakan untuk membuat peserta didik konsisten dengan konsep perancangannya sendiri tanpa merasa rendah diri dengan karya peserta didik lain, juga untuk menunjukkan bahwa setiap karya selalu memiliki rangkaian proses.

Selanjutnya, kegiatan eksperimen untuk merealisasikan bentuk dimulai dengan membuat gambar sketsa menggunakan pensil. Tahap kegiatan akhir eksperimen adalah proses pewarnaan, peserta didik harus memilih alat dan bahan yang tepat untuk membuat gambar rancangan atau desain yang telah mereka buat sketsanya menjadi gambar yang dapat dipahami dengan jelas oleh orang lain. Pada tahap ini, guru dapat mendampingi dengan menggunakan media, alat, dan bahan yang terdapat di sekolah atau yang dimiliki oleh peserta didik. Hasil akhir dari aktivitas unit 6 dapat beragam mulai dari karya manual dengan pensil dan pensil warna atau cat air hingga pengerjaan digital.

Detail Kegiatan Pilihan-Pilihan Aktivitas untuk Membuat Gambar Desain
Kegiatan pembelajaran dalam unit ini mengacu pada perancangan karya desain. Siswa dapat memilih salah satu pilihan aktivitas untuk membuat gambar rancangan desain yang telah disediakan, kemudian mengolahnya menjadi pembelajaran yang mandiri dan kreatif.

1 Menyusun Agenda/Jadwal Aktivitas Proyek
Merupakan tahapan perkenalan antara peserta didik dengan materi eksplorasi dan eksperimen. Pada pertemuan ini, peserta didik mendapat penjelasan alat dan bahan yang akan digunakan sesuai dengan aktivitas yang dipilih. Di awali proses perancangan dengan memberikan ide berupa masalah yang berkaitan dengan isu sosial maupun lingkungan. Kemudian peserta didik memecahkan masalah tersebut dengan menggunakan pendekatan seni visual dengan membuat gambar perancangan desain.

Contoh masalah: Pabrik saus sambal “PEDASUKA” ingin mengampanyekan isu peduli lingkungan kepada masyarakat. Menurut kalian, bagaimanakah desain baru kemasan saus sambal “PEDASUKA” agar tampak memiliki unsur “kepedulian lingkungan” ?

2 Monitoring Jalannya Proyek Penciptaan Karya Desain
Peserta didik mulai melakukan proses penciptaan desain dan melakukan eksperimen alat dan bahan yang tepat sesuai dengan rancangan yang telah dibuat pada pertemuan pertama hingga tahap penyelesaian karya.

3 Penilaian Hasil Produk dan Evaluasi Proses
Peserta didik melakukan evaluasi terhadap hasil karyanya dan dapat menanyakan kepada guru bagian mana yang perlu pengerjaan lebih lanjut.

4 Merancang Desain Teknis
Pada dasarnya, menggambar rancangan desain yang dilakukan secara teknis berpedoman kuat pada pengetahuan hukum perspektif. Jika guru memilih kegiatan ini sebagai fokus pembelajaran seni rupa, maka guru dapat memilih kegiatan pembelajaran merancang desain dengan cara menggambar perspektif yang telah dikuasai guru. Salah satu cara menggambar rancangan desain yang paling banyak digunakan untuk peserta didik di tingkat SMA adalah teknik perspektif dua titik, dengan tujuan perancangan yang lebih terstruktur dan memiliki konsep penyelesaian masalah sebagai landasan dibuatnya rancangan.

Most Recent